Karir dari Wilson Leung sangatlah luas dan mengagumkan. Lulus pada tahun 1996, Wilson tidak membuang waktu dan langsung mengerjakan proyek besar dari brand mainan terbesar, Transformers. Selain itu, Wilson juga mengerjakan proyek Reboot, salah satu pertunjukan TV animasi 3D pertama di dunia. Setelah mengerjakan beberapa judul animasi lain seperti War Planet dan Weidoh, Wilson pindah ke perusahaan lain untuk mengejar karir di bidang video game pada tahun 2000.
Dengan memiliki mentalitas untuk hanya bekerja dengan yang terbaik, Wilson memutuskan untuk bergabung dengan Electronic Arts, salah satu studio video game terbesar di dunia. Sebagai Lead Motion Capture Specialist, Animator, dan Manajer, ia telah mengerjakan banyak judul-judul AAA yang memenangkan penghargaan. Sebagai contoh, Harry Potter, Lord of the Ring, Mass Effect, Dragon Age, Need for Speed, Madden, NHL, FIFA, Dead Space, Dante’s Inferno, God Father, Medal of Honor, MMA UFC, Fight Night, FIFA Street, NBA Street, Army of Two, Def jam, Skate … dan masih banyak judul lainnya. Ia juga berpengalaman bekerjasama dengan banyak selebriti seperti pegolf profesional terkemuka, Tiger Woods, tim Street Basketball And1, mahabintang bisbol Luis Gonzalez, bintang NBA Stromile Swift, dan lain-lain. Selain dari video game, ia juga mengerjakan proyek iklan dari Gillette yang menampilkan Tiger Woods, Roger Federer, dan Thierry Henry. Di kala Wilson sibuk mengatur banyak proyek, ia juga berhasil mendapatkan gelar Sarjana Manajemen Teknologi di BCIT pada studi paruh waktunya untuk meningkatkan kualitas dirinya lebih lanjut.
Wilson berhasil mencapai kesuksesan pada industri animasi dan video game, namun ia memilih untuk tidak menyimpan pengetahuannya sendiri. Dimulai dari 2002, ia mulai membagikan apa yang dia pelajari dari profesinya. Setelah ia mendapatkan Diploma Provincal Instructor, ia banyak mengajar di banyak sekolah prestisius, seperti BCIT, CDIS, Vancouver Film School, Think Tank, Langara College, dan Centre of Arts and Technology. Pada tahun 2003, Wilson diinterview oleh BCIT. Di artikelnya yang berjudul “Electronic Arts Meets the BCIT Classroom”, ia membagikan visinya mengenai hubungan antara game dan edukasi. Pada tahun 2010, Wilson meninggalkan EA untuk mengikuti passion-nya terhadap dunia pendidikan; Ia ingin mengubah ruangan kelas menjadi lingkungan belajar yang menyerupai tempat kerja. Ia memutuskan untuk pindah ke kota Kelowna dan bergabung dengan sekolah seni terbaik di area Okanagan, Centre for Arts and Technology. Ia dekat dengan Kepala Departemen Animasi, Sean Ridgway, yang merupakan Animator di Disney, untuk merevisi seluruh kurikulum Animasi 3D. Tujuannya? Untuk mengubah ruangan kelas menjadi lingkungan studio profesional.
Pada tahun 2014, Wilson meninggalkan kota Kelowna dan kembali ke Vancouver untuk urusan keluarga. Ia kembali bergabung dengan EA dan mengerjakan salah satu proyek dari waralaba video game terbesar di dunia; FIFA. Pada tahun 2018, Langara College mewawancarainya untuk artikel dan video perbincangan mengenai pengalamannya yang lebih dari 20 tahun berkarir di industri animasi dan game, yang bertujuan untuk memberikan inspirasi bagi kawula muda. Di saat bersamaan, Perusahaan game raksasa China, NetEase mengundang Wilson ke acara Game Talk mereka. Sekarang, Wilson menjabat sebagai Kepala Departemen Animasi di Centre for Arts and Technology di Kampus Surrey serta Lead Instructor di Langara College. Ia memimpin dan mengatur program animasi menjadi menarik, menyenangkan, dan memberikan pengalaman positif. Tujuannya sangat sederhana; untuk membuat passion-mu menjadi profesimu.
